Friday, May 2, 2014

Tentang Darah rendah & darah tinggi ...?

Q. Apa sih ciri-ciri orang yang tekanan darah nya rendah & ciri-ciri orang yang tekanan darah nya tinggi ?

A. Darah tinggi atau hipertensi dikenal sebagai âSilent killerâ dalam dunia medis karena penyakit yang satu ini biasanya menyerang penderita secara tiba-tiba tanpa gejala apapun yang biasanya terjadi pada penderita hipertensi primer. Pada penderita hipertensi sekunder gejala hipertensi dapat di deteksi melalui reaksi tubuh terhadap serangan penyakit ini. Pada umumnya seseorang akan dinyatakan bebas dari hipertensi jika tekanan darahnya normal. Hal ini bisa di lihat dari tekanan darah sistolik (jantung mengkerut) dan diastolik (jantung mengembang) berkisar 120/80mmHg. Seseorang akan dinyatakan menderita hipertensi jika tekanan darah sistolik/diastoliknya lebih dari 140/90 mmHg. Berikut ini adalah gejala-gejala hipertensi seperti mudah marah, muka merah, gelisah, tengku terasa pegal, kepala terasa sakit, sesak napas, kelelahan padahal tidak melakukan kerja berat, mimisan (keluar darah dari hidung) yang biasanya terjadi pada penderita yang sudah akut.

Darah rendah biasanya bagi kebanyakan orang memiliki ciri â ciri yang umum. Orang yang terkena darah rendah biasanya mengalami pusing, kebingungan, penglihatan kabur, mual, lelah dan lemah, dsb.

Tetapi ada juga tanda â tanda yang muncul ketika hipotensi mulai parah yaitu terlihat ketika berdiri. Jenis hipotensi orthostatik memiliki tanda â tanda ketika seseorang ingin berdiri dari ia duduk atau bangun dari tidur, tanda â tanda ini hanya muncul dalam beberapa detik atau menit. Orang yang dalam kondisi tersebut akan memberikan ciri-ciri darah rendah yang mungkin membuat orang tersebut serasa pingsan sampai benar-benar pingsan. Dan sebaliknya, ciri â ciri yang muncul ketika darah rendah akan menghilang ketika seseorang duduk atau berbaring hingga tekanan darah nya kembali normal.

Ada juga tanda â tanda darah rendah yang muncul ketika ia lama berdiri, suasana yang tidak menyenangkan, menakutkan dan menjengkelkan. Tanda â tanda itu tidak berlangsung lama, dan biasanya akan menghilang secara perlahan â lahan ketika duduk.

darah tinggi apa obatnya?
Q.

A. Darah tinggi sebenarnya banyak obatnya, namun sebelum diturunkan dengan penggunaan obat, ada baiknya diketahui dulu tekanan darah harian anda. Memang secara normal tekanan darah sistolik dan diastolik itu 120/80 namun ini tidak selalu berlaku, terutama pada pasien-pasien yang berusia lanjut dan pasien hypertensi lama. Sebab pengalaman dilapangan orang-orang dengan hipertensi lama dengan tekanan darah harian 160/ 90 akan merasakan gejala pusing, layaknya gejala hipotensi jika sekiranya tekanan ini langsung diturunkan, sementara tekanan darah ini tekanan darah harian mereka.

Jadi ada baiknya periksa dulu tekanan darah harian anda, bila perlu lakukan pemeriksaan gula darah sewaktu (GDS) dan juga kolesterol sebagai bahan pertimbangan tentang kemungkinan lain sebagai sebab timbulnya kondisi hypertensi. Misalnya kondisi diabetes melitus yang saat ini paling sering memberikan komplikasi vaskuler.

Bila tekanan darah anda > 140 untuk tekanan sistolik dan > 90 untuk tekanan diastolik, maka anda sudah dapat memulai pengobatan dengan syarat jika tekanan darah harian anda sebelumnya tidak setinggi ini atau sebelumnya normal yaitu 120/80 kemudian naik menjadi 140/90

Untuk obatnya, baiklah akan saya resepkan seperti ini :

R/ Captopril 25 mg No VI
2 dd 1

Bila anda tidak cocok dengan obat diatas, terutama saat menggunakannya anda batuk-batuk karena efek sampingnya yang biasa ditemui adalah batuk maka obatnya bisa di ganti dengan obat berikut :

R/ Nifedipine 10 mg No VI
2 dd 1

2 obat diatas sebenarnya sering kali kita resepkan saat dinas, namun terkadang untuk pasien hipertensi lama, pengaruh stabilitas vaskuler ke dua obat tersebut sudah mulai berkurang sehingga perlu diganti dengan obat yang lebih baik. Misalnya dengan ini :

R/ Amlodipine 10 mg No VI
2 dd 1

Obat diatas boleh anda gunakan, namun alangkah baiknya bila anda juga memantau tekanan darah anda setiap saat selama penggunaan obat. Bila tidak punya alat tensi, anda boleh periksa tekanan darah anda di puskesmas, agar pengobatannya sedikit terkontrol. Dan yang terpenting hindari stres, komsumsi kopi berlebihan,merokok dan asupan garam berlebihan sebab semuanya dapat memicu terjadinya hipertensi.

Itu saja masukan saya, semoga bermanfaat. Makasih.

Tentang tekanan darah tinggi jadi normal nih !!?
Q. Saya cerita nih,Waktu itu saya kan sibuk belajar yah karena pengen hadapin Ujian Nasional SMP 2010-2011 tiba" saya kena alergi di tangan ,mungkin alergi kata guru saya karena serius belajar kadang terlalu banyak pikiran bisa jadi juga cozna guru saya Psikologi,lalu saya bawa ke dokter alergi saya itu karena penyebab'na kabnyakan makan bakso / daging "dulu tiap hari sya makan bakso' tiba dokter cek perendarahan saya pke pengukur tekanan darah,tiba" kata dokter saya tensi'na 180 tiba kan saya kaget pengen Tabokin tuh dokter ngibul/serius,pas 2 hari kemudian cek lagi ma kk sepupu saya dokter juga pas cek pke pengukur tekanan darah,tekanan darah saya jadi 120 tensi'na normal kan GAK LUCU ,saya jarang makan yg asem"!!

Nah,itu Tekanan darah tinggi saya bisa jadi normal jangka 2 hari ?? apa Dokter pertama ngibul / dokter kk sepupu saya yg ngibul ??

Apa itu sebuah Mukjizat yang di berikan Tuhan kepada saya ?

Semua Keluarga saya kaget dengan Kondisi saya ini

A. Tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah kondisi medis di mana terjadi peningkatan tekanan darah secara kronis (dalam jangka waktu lama). Penderita yang mempunyai sekurang- kurangnya tiga bacaan tekanan darah yang melebihi 140/90 mmHg saat istirahat diperkirakan mempunyai keadaan darah tinggi. Tekanan darah yang selalu tinggi adalah salah satu faktor risiko untuk stroke , serangan jantung , gagal jantung dan aneurisma arterial, dan merupakan penyebab utama gagal jantung kronis. Tekanan darah Artikel utama untuk bagian ini adalah: tekanan darah Pada pemeriksaan tekanan darah akan didapat dua angka. Angka yang lebih tinggi diperoleh pada saat jantung berkontraksi (sistolik), angka yang lebih rendah diperoleh pada saat jantung berelaksasi (diastolik). Tekanan darah kurang dari 120/80 mmHg didefinisikan sebagai "normal". Pada tekanan darah tinggi, biasanya terjadi kenaikan tekanan sistolik dan diastolik. Hipertensi biasanya terjadi pada tekanan darah 140/90 mmHg atau ke atas, diukur di kedua lengan tiga kali dalam jangka beberapa minggu.

penyakit darah tinggi dan darah rendah ?
Q. tolong juga jelaskan penyebab penyakit,gejalanya,pencegahan,serta pengobatannya.Dan juga bagaimana mekanisme yang terjadi pada sistem peredaran darah penderita penyakit darah tinggi dan darah rendah.
Terima kasih.

A. darah tinggi atau darah rendah terjadi disebabkan tidak lancar-nya aliran darah.
1.Darah tinggi
Penyakit darah tinggi atau Hipertensi (Hypertension) adalah suatu keadaan di mana seseorang mengalami peningkatan tekanan darah di atas normal yang ditunjukkan oleh angka systolic (bagian atas) dan angka bawah (diastolic) pada pemeriksaan tensi darah menggunakan alat pengukur tekanan darah baik yang berupa cuff air raksa (sphygmomanometer) ataupun alat digital lainnya.

Nilai normal tekanan darah seseorang dengan ukuran tinggi badan, berat badan, tingkat aktifitas normal dan kesehatan secara umum adalah 120/80 mmHG. Dalam aktivitas sehari-hari, tekanan darah normalnya adalah dengan nilai angka kisaran stabil. Tetapi secara umum, angka pemeriksaan tekanan darah menurun saat tidur dan meningkat diwaktu beraktifitas atau berolahraga.

Bila seseorang mengalami tekanan darah tinggi dan tidak mendapatkan pengobatan dan pengontrolan secara teratur (rutin), maka hal ini dapat membawa si penderita kedalam kasus-kasus serius bahkan bisa menyebabkan kematian. Tekanan darah tinggi yang terus menerus menyebabkan jantung seseorang bekerja extra keras, akhirnya kondisi ini berakibat terjadinya kerusakan pada pembuluh darah jantung, ginjal, otak dan mata. Penyakit hypertensi ini merupakan penyebab umum terjadinya stroke dan serangan jantung (Heart attack).

PENYEBAB
1.MAKANAN
makanan yang sukar larut sehingga dapat membuat sumbatan
contoh :saging,jeroan,gajih,dll
2. OBESITAS
orang yang beratnya luar biasa rentan terkena penyakit tersebut

OBAT HERBA
1.bawang putih tunggal
2.blobong wuluh
3.apel malang
4.timun

apa Pengaruh Darah Tinggi yaaaa.?
Q. saya sering merasakan dibagian ujung kaki tepatnya telapak kaki bagian atsa sekitar persendian, Terasa sakit nyeri dan untuk menopang badan saat jalan terasa nyeri, dah periksa ke rumah sakit tak ditemukan penyebabnya, // trus ke toko obat, katanya Asam urat, di berikan obat untuk asam urat, kadang sembuh kadang juga nggak mempan,

tolong bisa bantu apa penyebab dan obatnya ?
Thank.s

A. Hipertensi (tekanan darah tinggi) terjadi ketika seseorang memiliki nilai tekanan darah 140/90 mmHg ke atas.

Jika tekanan darah antara 120/80 mmHg dan 139/89 mmHg, seseorang bisa disebut menderita pra-hipertensi.

Kondisi ini amat berbahaya bagi tubuh karena akan menyebabkan jantung bekerja lebih keras.

Bukan itu saja, hipertensi bisa memicu aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah) dan meningkatkan kemungkinan penyakit jantung koroner dan stroke.

Hipertensi diderita banyak orang. Sekitar 2 dari 3 orang di atas usia 65, menderita penyakit ini.

Faktor risiko hipertensi

Berikut adalah faktor risiko (pemicu) hipertensi:

Hiperkolesterolemia (kolesterol tinggi)
Merokok
Diabetes mellitus
Kegemukan
Kurang olahraga
Lanjut usia (55 tahun untuk pria dan 65 untuk wanita)
Memiliki riwayat keluarga dengan penyakit koroner di bawah usia 65 bagi perempuan dan di bawah usia 55 tahun bagi laki-laki.

Pengaruh hipertensi pada tubuh

Hipertensi dapat berdampak negatif terhadap banyak organ tubuh. Berikut adalah organ-organ yang terpengaruh oleh hipertensi:

1. Otak

Tekanan darah tinggi merupakan penyebab utama dari stroke. Hal ini dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak serta menyebabkan perdarahan internal otak.

2. Jantung

Arteri membawa darah dan oksigen ke jantung. Jika jantung tidak cukup oksigen, hal ini dapat menyebabkan gagal jantung.

3. Ginjal

Ginjal adalah filter tubuh yang membersihkan darah dari bahan-bahan tidak berguna. Hipertensi dapat merusak jaringan ginjal. Hal ini akan menyebabkan produk limbah menumpuk di dalam tubuh.

4. Mata

Hipertensi dapat memengaruhi pembuluh mata. Daya penglihatan dapat berkurang secara bertahap yang dapat berujung pada kebutaan.




Powered by Yahoo! Answers

No comments:

Post a Comment