Wednesday, March 27, 2013

Apa sich mksudnya gagal ginjal tu ?

Q. Aq sering dngar orang pnya pnyakit gagal ginjal ? Apa mksudnya y itu ? N' apa aja gejalanya ? Bantu jwb ya !!!!!

A. Kondisi di mana ginjal tidak berfungsi dengan baik, bisa akut (karena infeksi atau dehidrasi berat) atau kronis (umunya karena metabolic syndrome)..sayangnya gejala hanya kencing sedikit jadi sukar untuk diawasi. bila ginjal sudah rusak hingga 70% baru timbul gejala2 lain seperti lemas, gatal, kulit kering, kaki bengkak, yang diakibatkan fungsi ginjal untuk membuang cairan menurun serta penumpukan racun2 yang tidak bisa dikeluarkan oleh ginjal..bila gagal ginjal akut pengobatan cukup dengan mengobati penyebabnya, bila gagal ginjal kronis sayangnya ginjal tidak akan bisa pulih, terapi yang dianjurkan adalah cangkok ginjal (yang sayangnya masih jarang dilakukan di Indonesia). terapi hemodialisa (cuci darah) hanya terapi sementara yang berfungsi membuang racun2 yang menumpuk di tubuh (oleh karena itu sering dikatakan terapi seumur hidup)

akankah gagal ginjal di usia dini yang disembuhkan dengan terapi dapat kambuh di usia remaja atau di usia tua?
Q. adikku ketika masih teka menderita penyakit gejala gagal ginjal,rencana mau operasi di karang menjangan,namun karena kondisi nya sangat lemah,akhirnya diobati dengan cara semacam terapi.apakah penyakit itu bisa kambuh lagi di usia remaja? mengingat kondisi nya sekarang yang sering merasa lemas berlebihan dan nampak pucat.mohon penjelasan,terima kasih .

A. Tegantung dengan jenis penyakit ginjalnya, dan sejauh mana unit nefronnya mengalami gangguan. Biasanya kondisi fisiologis organ ginjal itu dinilai dengan laju filtrasi glomerulusnya atau GFR nya atau ada tidaknya oliguri atau bisa juga melalui pemeriksaan lab misalnya ureum dan kreatinin. Sebenarnya cukup banyak kondisi yang menimbulkan keadaan gagal ginjal, misalnya :

1. Menderita penyakit kanker (cancer)
2. Penyakit Diabetes Mellitus (Diabetes Mellitus) Nefropat diabetik
3. Penyakit tekanan darah tinggi (Hypertension)
4. Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik
5. Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan/striktur)
6. Kelainan ginjal, dimana terjadi perkembangan banyak kista pada organ ginjal itu sendiri (polycystic kidney disease)
7.Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan oleh infeksi atau dampak dari penyakit darah tinggi (glomerulonephritis).

Karena begitu banyak kondisi yang menimbulkan gagal ginjal baik secara akut maupun kronik, maka tentu pola penatalaksaknaanya juga berbeda-beda, berikut juga dengan prognosis penyakitnya. Namun sepanjang penyakit ginjalnya tidak menganggu kualitas volume air seni yang dikeluarkan perhari (oligouri), maka tanda ini dapat sebagai indikator jika kondisi ginjalnya masih dalam keadaan baik.

Saran saya, untuk mendapatkan pengetahuan yang luas mengenai kondisi adik anda, sebaiknya anda konsultasi ke dokter ahli bedah urologi, sebab mereka ahlinya.

Semoga bermanfaat. Makasih

Yang mengerti seputar penyakit gagal ginjal, terapi CAPD, dan hemodialisa mohon bantuannya?
Q. Om saya sudah 6 bulan sejak divonis gagal ginjal menjalani pengobatan CAPD (kepanjanganx bhs inggris,, n lupa) yaitu memasukan semacam cairan kedalam perut secara rutin 4x dalam sehari, tidak bisa melakukan cuci darah/hemodialisa di RS karena masalah jarak tempat tinggal dengan rumah sakit sangat jauh, bagi anda2 yang mengerti mengenai cuci darah melalui CAPD apa memang ada efek sampingnya karena semenjak sebulan setelah menjalani terapi tersebut berbagai penyakit seperti tubuh(kaki dan tangan) membengkak, meriang, mual dan kepala pusing selalu datang silih berganti,, apa bagusnya menjalani terapi cuci darah atau hemodialisa aja di rumah sakit?

A. Cuci darah dilakukan ketika fungsi ginjal sudah benar rusak. Ini terjadi pada gagal ginjal stadium 5 yg berarti fungsi ginjal untuk menyaring darah dan memproduksi urin sudah tidak ada atau sedikit sekali. Ketika ini terjadi, cairan dan sisa metabolisme di tubuh tidak bisa dibuang.
Akibatnya adalah, cairan di tubuh akan terus menumpuk dan mengendap di jaringan di bawah kulit. Maka kemudian akan timbul bengkak2 di tubuh. Selain itu, sisa2 metabolisme umumnya bersifat asam dan memiliki efek toksik. Sisa2 metabolisme yg tidak bisa dibuang kemudian akan menimbulkan gejala2 mual, muntah, pusing dll. yg merupakan pertanda tubuh keracunan bahan sisa metabolik dan mengalami asidosis.
Hemodialisa berguna untuk menggantikan fungsi ginjal dalam membuang zat sisa tersebut dan juga membuang penumpukan cairan yg terjadi. Manfaatnya akan benar2 terasa di tubuh.

Tentang gagal ginjal.. *****?
Q. Gejala nya seperti ini dok..
Sudah 2 hari tidak kencing sama sekali. trus nafas nya sesak. trombosit turun hingga 5000. sudah pendarahan di hidung mulut dan gusi.
Dokter sudah meberi infusan obat buat mengeluarkan cairan tubuh.. Tp tetap saja pasien tidak kencing juga.
sudah melakukan cuci darah sebanyak 2x.
dok,, apakah gagal ginjal berhubungan dengan penurunan trombosit?
Adakah kemungkinan dia sehat kembali??

A. Bisa saja karena tidak kencing, pasiennya jadi bengkak diseluruh tubuh terutama bagian tungkai dan wajah. Gagal ginjal bukan karena menurunnya trombosit tapi bisa ada kaitannya. Penderita penyakit gagal ginjal akut bisa saja sembuh manakala fungsi ginjal kembali normal atau setidaknya sedikit betambah baik.

Apakah pengganti cuci darah ( Oprasi CAPD ) bisa menyembuhkan gagal ginjal?
Q. Sudah satu tahun dia di fonis gagal ginjal + terkena hepatitis dan cuci darah 2x seminggu, sekarang dia tidak menggunakan / cuci darah tapi di ganti dengan cairan ( oprasi CAPD ) 3x sehari. apakah bisa sembuh dengan cairan itu ? trimakasih..

A. Gagal ginjal artinya ginjal sudah tidak berfungsi dan tidak bisa bekerja lagi.... padahal kerja ginjal adalah membuang zat-zat racun yang sudah ga dibutuhin tubuh lagi lewat urine...

nah, jadi perlu dipahami bahwa cuci darah, bahasa medisnya: hemodialisis, bukan merupakan salah satu cara menyembuhkan gagal ginjal, melainkan cara membuang racun pada orang yang gagal ginjal untuk mencegah komplikasi dari gagal ginjal itu sendiri...

CAPD, Continous Ambulatory Peritoneal Dialisis, sebenarnya merupakan salah satu cara cuci darah juga, namun alatnya bukan mesin hemodialisis yang biasa & yang menyaring itu ada di peritoneal (selaput perut). teknik ini diciptakan untuk meningkatkan efisiensi, karena pasiennya bisa mengerjakan sendiri di rumah dibantu keluarganya, nggak perlu setiap kali ke rumah sakit untuk cuci darah... untuk efektivitasnya dibandingkan hemodialisis yang biasa, aku belum pernah baca referensinya sih.. tapi yang jelas pasien yang CAPD harus bener2 terawat CAPDnya, harus bersih dan pencegahan infeksinya harus benar2 dilakukan...

sekali lagi, gagal ginjal nggak bisa disembuhkan.. karena ginjal ga bisa beregenerasi kaya kalo kulit rusak kan bisa tumbuh lagi, nah kalo ginjal ga bisa...
yang penting sih gimana hidup berkawan dengan gagal ginjal ini & mencegah komplikasi2 yang mungkin terjadi..




Powered by Yahoo! Answers

No comments:

Post a Comment