Friday, April 18, 2014

Bagaimana cara mencegah keputihan?

Q.

A. Waspadailah terhadap keputihan. Banyak wanita mengeluhakan keputihan. Sangat tidak nyaman. Gatal, berbau, bahkan terkadang perih. Usut punya usut, ternyata itu berkait dengan kebiasaan sehari-hari. Salah satu penyebab keputihan adalah masalah kebersihan di sekitar organ intim.

Umumnya wanita sangat peduli dengan kebersihan, terutama yang berhubungan dengan penampilan. Setiap hari tidak lupa mandi dan selalu telaten menyingkirkan sisa-sisa make up dari wajah. Tapi, bila ditanya apakah setelaten itu pula kaum Hawa menjaga kebersihan organ kewanitaannya? Harus kita akui tidak semua wanita melakukannya. Contoh, entah berapa banyak wanita yang tidak mengeringkan bagian organ intimnya seusai buang air kecil. Usai dibasuh langsung mengenakan celana dalam. Alhasil celana ikut basah, akibatnya vagina âterperangkapâ dalam suasana lembab.

Organ intim wanita, seperti vagina sangat sensitif dengan kondisi lingkungan. Karena letaknya tersembunyi dan tertutup, vagina memerlukan suasana kering. Kondisi lembab akan mengundang berkembanbiaknya jamur dan bakteri pathogen. Inilah salah satu penyebab keputihan.

Bila ingin terhindar dari keputihan, Anda mesti menjaga kebersihan daerah sensitif itu. Kebersihan organ kewanitaan hendaknya sejak bangun tidur dan mandi pagi. Bagaimana caranya? Berikut Tip yang dapat dilakukan:

Bersihkan organ intim dengan pembersih yang tidak mengganggu kestabilan pH di sekitar vagina. Salah satunya produk pembersih yang terbuat dari bahan dasar susu. Produk seperti ini mampu menjaga seimbangan pH sekaligus meningkatkan pertumbuhan flora normal dan menekan pertumbuhan bakteri yang tak bersahabat. Sabun antiseptik biasa umumnya bersifat keras dan dapat flora normal di vagina. Ini tidak menguntungkan bagi kesehatan vagina dalam jangka panjang.
Hindari pemakaian bedak pada organ kewanitaan dengan tujuan agar vagina harum dan kering sepanjang hari. Bedak memiliki partikel-partikel halus yang mudah terselip disana-sini dan akhirnya mengundang jamur dan bakteri bersarang di tempat itu.
Selalu keringkan bagian vagina sebelum berpakaian.
Gunakan celana dalam yang kering. Seandainya basah atau lembab, usahakan cepat mengganti dengan yang bersih dan belum dipakai. Tak ada salahnya Anda membawa cadangan celana dalam tas kecil untuk berjaga-jaga manakala perlu menggantinya.
Gunakan celana dalam yang bahannya menyerap keringat, seperti katun. Celana dari bahan satin atau bahan sintetik lain membuat suasana disekitar organ intim panas dan lembab.
Pakaian luar juga perlu diperhatikan. Celana jeans tidak dianjurkan karena pori-porinya sangat rapat. Pilihlah seperti rok atau celana bahan non-jeans agar sirkulasi udara di sekitar organ intim bergerak leluasa.
Ketika haid, sering-seringlah berganti pembalut
Gunakan panty liner disaat perlu saja. Jangan terlalu lama. Misalkan saat bepergian ke luar rumah dan lepaskan sekembalinya Anda dirumah.

keputihan berwarna coklat?
Q. akhir-akhir ini saya sering mendapati cairan coklat keluar dari vagina saya..
banyak tapi tidak bau? apakah ada masalah dengan saya? tolong penjelasannya.

A. Keputihan berwarna coklat itusudah mengarah pada keseriusan.....!!! didalam sudah terdapat bakteri serta virus...!! jadi sudah bermasalah....!!!

Keputihan tidak serta merta terjadi berwarna seperti itu. Awal keputihan adalah bening biasanya keluar saat menjelang haid serta paska haid. Jika keputihan terjadi menerus setelah paska haid, maka hal tsb terjadi terus maka bila dibiarkan keputihan lama2 menjadi tidak norma, yaitu berwarna. Bila berwarna itu terus berlanjut, maka suatu saat akan timbul bau serta rasa gatal, dan lama2 menjadi serius meningkat kecendrungan pada penyakit kanker serviks. Itulah hal keputihan terjadi.

Permasalahan keputihan kalau akan bertambah parah jika kamu stress akan sangat banyak...!!!Hal yg harus kamu perhatikan terlalu banyak pikiran juga menjadi tambah banyak, depresi, ketakutan, emosional semua sangat erat hubungannya.

Bila kamu ingin menyembuhkan selain dng obat2 tertentu prihal utama masalah faktor psikis dahulu yang harus diatasi, dan kepurihan tsb akan stop total kembali normal bisa dng hypnotherapy. Jika kamu ingin mengetahui ttg hypnotherapy berhubungan dng keputihan bisa hub saya di ponsel yg terdapat di dlm profil saya disini. Semoga bermanfaat

apa penyebab keputihan dan bagaimana penanggulangannya ?
Q.

A. Keputihan adalah keluarnya cairan berlebihan dari liang senggama (vagina) yang terkadang disertai rasa gatal, nyeri, rasa terbakar di bibir kemaluan, kerap disertai bau busuk, dan menimbulkan rasa nyeri sewaktu berkemih atau bersenggama.

Warna cairan keputihan bervariasi, dari putih, kekuningan, abu-abu, dengan konsistensi cair hingga kental atau bahkan berbentuk seperti kepala susu. Bau dari keputihan pun beragam, dapat tanpa bau, berbau telur busuk, bahkan anyir seperti ikan mentah.

Celakanya, keputihan dapat menyerang wanita mulai dari kanak-kanak hingga menopause. Hal ini karena keputihan terbagi menjadi dua, fisiologik dan patologik.

Penanggulangan

Pemeriksaan dokter baiknya segera dilakukan bila keputihan mulai menyerang Anda. Tujuannya:

* Menentukan letak dari bagian yang sakit, dalam hal ini mencari darimana keputihan itu berasal.

* Melakukan pemeriksaan dengan menggunakan alat tertentu untuk mendapatkan gambaran alat kelamin yang lebih baik, seperti melakukan pemeriksaan kolposkopi yang berupa alat optik untuk memperbesar gambaran leher rahim, liang senggama dan bibir kemaluan.
* Merencanakan pengobatan setelah melihat kelainan yang ditemukan.

Lalu, bagaimana pengobatan yang rasional untuk mengatasi keputihan? Beberapa cara dapat dilakukan, yaitu sebagai penawar saja, obat pemusnah atau pemungkas, dan melakukan penghancuran lokal pada kutil leher rahim, liang senggama, bibir kemaluan, atau melakukan pembedahan.

Obat-obat penawar misalnya Betadine vaginal kit, Intima, Dettol, yang sekadar membersihkan cairan keputihan dari liang senggama, tapi tidak membunuh kuman penyebabnya. Selain itu dapat dilakukan penyinaran dengan radioaktif atau penyuntikan sitostatika. Sedangkan obat pemunah misalnya vaksinasi, tetrasiklin, penisilin, thiamfenikol, doksisiklin, eritromisin, dsb.

Sementara penghancuran lokal dan pembedahan berupa pengangkatan sebagian jaringan leher rahim, dengan menggunakan kawat berlubang yang dialiri listrik atau dipancung berbentuk kerucut ke bawah menggunakan pisau bedah yang disebut konisasi.

Atau bisa dilakukan pengangkatan seluruh badan kandungan yang disebut histerektomia (jika ada prakanker leher rahim, atau kanker leher rahim).

Nah, banyak juga keputihan yang membandel. Karena itu, lebih baik mencegah ketimbang mengobati. Dalam kasus keputihan, pencegahan bisa dilakukan dengan berbagai cara seperti menggunakan alat pelindung (kondom-red), pemakaian obat atau cara profilaksis (pemakaian obat antibiotika disertai dengan pengobatan terhadap jasad renik penyebab penyakit), dan melakukan pemeriksaan dini

apa bahayanya keputihan yang tidak normal?
Q.

A. Keputihan adalah keadaan dimana adanya cairan yang keluar melalui vagina secara berlebihan. Cairan tersebut dapat bersifat normal atau karena adanya gangguan oleh penyakit-penyakit tertentu.

Keputihan yang dianggap normal atau fisiologis adalah keputihan dimana cairan yg keluar berwarna jernih, berlendir, tidak bau, dan tidak gatal. Hal ini dapat dikarenakan :
1. Menjelang haid
2. Selama kehamilan
3. stress

Sedangkan keputihan yang tidak normal atau patologis biasanya dikarenakan :
1. Infeksi karena bakteri, jamur, kuman, dll
2. Ulkus vagina
3. kanker
4. endometriosis
5. kista, dll.

Jamur yang menimbulkan keputihan adalah candida albicans, dimana keputihannya biasanya encer dan berwarna putih, baunya agak apek dan disertai rasa gatal. Sedangkan keputihan yang disebabkan oleh kuman atau bakteri, biasanya berbau busuk, kadang-kadang disertai nyeri di sekitar kemaluan dan nyeri pada saat buang air kecil.

Keputihan yg tidak normal atau yg patologis, perlu dicurigai jika berlangsung lama > 10 hari. krn keputihan tidak normal ini mengindikasikan adanya masalah pada sistem reproduksi kita. Dan kalau didiamkan, sangat berbahaya, terutama pada alat reproduksi.

utk mengatasi keputihan yg tidak normal bisa menggunakan pantyliner dan pembalut herbal.

Apakah,keputihan menyebabkan kemandulan?
Q.

A. Pada keputihan yang bukan karena penyakit (non patologis) TIDAK menyebabkan kemandulan.
Sedangkan keputihan karena penyakit (patologis) jika segera diobati dengan tepat, tidak menyebabkan kemandulan. Tapi jika dibiarkan dan tidak diobati, beresiko terjadinya kemandulan karena penyebaran infeksi.

SEKILAS KEPUTIHAN.

Keputihan, atau dalam istilah medisnya disebut Fluor albus (fluor=cairan kental, albus=putih) atau Leukorhoea, secara umum adalah:
keluarnya cairan kental dari vagina yang bisa saja terasa gatal, rasa panas atau perih, kadang berbau, atau malah tidak merasa apa-apa.
Kondisi ini terjadi karena tergangggunya keseimbangan flora normal dalam vagina, dengan berbagai penyebab.

GEJALA KEPUTIHAN

Gejala keputihan dibagi 2 kelompok, yakni: gejala Keputihan yang bukan penyakit (non patologis), dan gejala keputihan yang disebabkan penyakit (patologis)

Gejala keputihan bukan karena penyakit:

> Cairan dari vagina berwarna bening
> Tidak berwarna (jernih), Tidak berbau, Tidak gatal
> Jumlah cairan bisa sedikit, bisa cukup banyak

Gejala keputihan karena penyakit:

> Cairan dari vagina keruh dan kental
> Warna kekuningan, keabu-abuan, atau kehijauan
> Berbau busuk, anyir, amis, terasa gatal
> Jumlah cairan banyak

Apapun gejalanya, bila kita mengalaminya, kewaspadaan dini dengan cara bertanya kepada dokter, adalah tindakan yang bijaksana.

PENYEBAB KEPUTIHAN

Seperti halnya gejala keputihan, penyebab terjadinya Keputihan dapat disebabkan kondisi non patologis (bukan penyakit), dan kondisi patologis (karena penyakit)

Penyebab Non Patologis (bukan penyakit):

> Saat menjelang Menstruasi, atau setelah Menstruasi
> Rangsangan Seksual, saat wanita hamil
> Stress, baik fisik maupun psikologis

Penyebab Patologis (karena penyakit):

> Infeksi Jamur (kebanyakan jamur Candida albicans )
> Infeksi bakteri (kuman E. coli, Sthaphilococcos )
> Infeksi Parasit jenis Protozoa (umumnya Trichomonas vaginalis )
> Penyebab lain bisa karena infeksi Gonorhoe (GO / Kencing nanah ), dan lain-lain, banyak deh. Bisa pula karena sakit yang lama, kurang gizi, anemia, dan faktor hyegiene (kebersihan).

Hal lain yang juga dapat menyebabkan keputihan antara lain:
Pemakaian tampon vagina, celana dalam terlalu ketat, alat kontrasepsi, rambut yang tak sengaja masuk ke vagina, pemakaian antibiotika yang terlalu lama dan lain-lain.

Keputihan yang disebabkan penyakit dan dibiarkan tidak diobati sampai lama, adakalanya menyebabkan kemandulan karena penyebaran infeksi.
Sedangkan keputihan yang bukan karena penyakit, tidak menyebabkan kemandulan.

Perlu diingat lagi, bertanya kepada ahlinya adalah tindakan yang bijaksana.

PENGOBATAN

Pengobatan keputihan sudah barang tentu bergantung kepada penyebabnya.
Untuk keputihan ringan, cukup dengan membersihkan dengan antiseptik vagina sesuai anjuran dokter anda. Atau yang paling baik dengan air bersih biasa.
Sedangkan keputihan akibat infeksi, mutlak diperlukan anti infeksi. Pemilihan anti infeksi disesuaikan dengan jenis mikro-organismenya.
Jika penyebabnya jamur, maka diberikan pengobatan anti jamur, jika karena bakteri diberikan antibiotik (sesuai jenis kuman), jika penyebabnya protozoa (Trichomonas vaginalis) diberikan obat anti parasit dan seterusnya.
Perlu diingat, pemilihan obat-obat di atas seyogyanya berdasarkan jenis mikro-organisme penyebab keputihan. Caranya dengan memeriksa cairan vagina untuk mengetahui jenis mikro-organisme.
Sedangkan pemeriksaan lebih spesifik dan akurat untuk keputihan karena kuman adalah test kepekaan kuman. Nah, dengan test kepekaan ini dapat ditentukan jenis antibiotikanya.

Sebaiknya periksa ke dokter agar menadapatkan obat yang tepat dan aman sesuai kategori keamanan obat pada kehamilan.

Trims



keputhan itu sebenarny dari bakteri..
bakteri itu bisa berasal dari cd yg kotor atau pun pembalut yg anda pakai.
pembalut yg anda pakai pernakah anda ng cek tgl kadaluarsa ny? atau dari bahan apakah sebenarny pembalut in?

saya yg masih ber umur 19 tahun in, sangat sering mengalami keputihan. sangat mengganggu aktivitas saya sehari2ny. dan sekarang karena saya menemukan produk bagus, saya lgs sembuh dari keputihan n kram perut yg berlebihan. saat mens, saya ga pernah lg mengalami kram perut ataupun keputihan.

keputihan klo d biarkan bisa2 mendapat penyakit lain yg bisa menyebabkan kemandulan. wanita di Ind 83% mengalami penyakit di ms.V ny. Lebih baik mencegah daripada mengobati.

untuk informasi lbh lanjut produk ap yg saya pakai, email k saya n ym k yessy_michael. syangilah ms.V anda dari sekarang.
di tunggu y...




Powered by Yahoo! Answers

No comments:

Post a Comment